Siku pipa merupakan fitting penting yang digunakan untuk mengubah arah aliran dalam sistem perpipaan, biasanya pada sudut 45°, 90°, atau 180°. Dirancang untuk transisi aliran yang lancar, siku ini meminimalkan kehilangan tekanan dan turbulensi. Tersedia dalam berbagai radius (radius pendek dan radius panjang), siku dapat mengakomodasi berbagai kebutuhan pemasangan dan keterbatasan ruang.
siku |
Deskripsi:Siku |
Tipe: Radius Panjang: 45°/90°/180° Radius Pendek: 90°/180° |
DN/INCH:(panjang)½In - 48In/(pendek)½In - 24In |
MAR:CS(ASTM A105P235GH/P245GH/P250GH/P265GH/ST37-2)SS(ASTM A182/304/306) |
Standar Internasional: ASME/ANSI/B16.9/B16.28/SayaOKT 17375-2001/EN/DIN/JIS |
Surface Coating:Black paint/Galvanize/Grease/Epoxy paint |
Dengan dinding yang lebih tebal daripada sambungan pipa butt-weld berdinding standar, sambungan ini menawarkan kekuatan tinggi sekaligus menyediakan sambungan yang halus untuk aliran maksimum. Sambungan ini memiliki ujung yang miring, yang jika rata dengan pipa, akan menciptakan palung untuk pengelasan permanen yang tahan bocor. |
Siku pipa merupakan fitting penting yang digunakan untuk mengubah arah aliran dalam sistem perpipaan, biasanya pada sudut 45°, 90°, atau 180°. Dirancang untuk transisi aliran yang lancar, siku pipa meminimalkan kehilangan tekanan dan turbulensi. Tersedia dalam berbagai radius (radius pendek dan radius panjang), siku pipa dapat mengakomodasi berbagai kebutuhan pemasangan dan keterbatasan ruang. Diproduksi dari berbagai material—seperti baja karbon, baja tahan karat, baja paduan, dan PVC—siku pipa menawarkan daya tahan, ketahanan korosi, dan kekuatan mekanis yang sangat baik. Siku pipa diproduksi sesuai dengan standar internasional seperti ASME, DIN, JIS, dan EN, yang memastikan kompatibilitas dan kinerja tinggi dalam berbagai industri termasuk minyak & gas, pemrosesan kimia, pembangkit listrik, dan pengolahan air.
Siku Pipa Aplikasi
Siku pipa banyak digunakan dalam sistem perpipaan untuk mengubah arah aliran, biasanya pada sudut 45°, 90°, atau 180°. Siku pipa merupakan komponen penting dalam industri seperti minyak dan gas, petrokimia, pembangkit listrik, pengolahan air, HVAC, dan pembuatan kapal. Siku memungkinkan pipa untuk melewati rintangan, menyesuaikan dengan tata letak struktural, dan mempertahankan jalur aliran yang efisien. Dalam sistem bertekanan tinggi atau bersuhu tinggi, siku yang terbuat dari bahan tahan lama seperti baja tahan karat atau baja paduan memastikan kinerja dan keamanan jangka panjang. Baik untuk mengangkut cairan, gas, atau bubur, siku pipa memainkan peran penting dalam menjaga arah aliran dan integritas sistem.
Apa saja jenis-jenis siku?
Siku pipa tersedia dalam berbagai jenis, masing-masing dirancang untuk mengubah arah aliran dalam sistem perpipaan. Jenis yang paling umum adalah siku 90 derajat, siku 45 derajat, Dan tikungan balik 180 derajat. Siku 90 derajat mengubah arah aliran dengan sudut siku-siku dan banyak digunakan dalam jaringan pipa yang memerlukan pergeseran ruang dan arah. Siku 45 derajat menciptakan perubahan arah yang lebih halus, yang sering digunakan untuk mengurangi kehilangan tekanan atau turbulensi.
Siku juga dikategorikan berdasarkan radius kelengkungan: radius pendek (SR) siku dan radius panjang (LR) siku. Siku radius pendek memiliki putaran yang lebih rapat, ideal untuk ruang yang padat tetapi dengan penurunan tekanan yang lebih tinggi. Siku radius panjang menawarkan lengkungan yang lebih lembut, mengurangi hambatan aliran dan keausan, dan lebih disukai dalam sistem aliran tinggi.
Dari segi material, siku tersedia dalam baja karbon, baja tahan karat, baja paduan, Dan plastik (PVC atau CPVC), dipilih berdasarkan kebutuhan aplikasi seperti tekanan, suhu, dan ketahanan korosi. Standar seperti ASME B16.9 atau DIN mengatur dimensi dan kinerjanya.
Secara keseluruhan, memilih jenis siku yang tepat memastikan aliran yang efisien, keandalan sistem, dan kompatibilitas dengan persyaratan operasional dalam sistem perpipaan industri, komersial, atau perumahan.
Apa saja empat klasifikasi siku?
Siku dalam sistem perpipaan dapat diklasifikasikan menjadi empat kategori utama berdasarkan: sudut, radius, koneksi akhir, Dan bahan.
Berdasarkan Sudut:Sudut siku yang paling umum adalah 90 derajat, 45 derajat, Dan 180 derajat (juga disebut tikungan balik). Ini menentukan seberapa tajam arah pipa berubah.
Berdasarkan Radius:Siku diklasifikasikan sebagai Radius Panjang (LR) and Radius Pendek (SR)Siku radius panjang memiliki radius garis tengah 1,5 kali diameter pipa, sehingga alirannya lebih lancar dan kehilangan tekanan lebih sedikit. Siku radius pendek memiliki radius yang sama dengan diameter pipa dan digunakan di ruang sempit.
Dengan Koneksi Akhir:Siku dapat memiliki jenis ujung yang berbeda, seperti las pantat, las soket, atau berulirSiku las tumpul dilas langsung ke dalam pipa, sedangkan siku las soket dan siku berulir umumnya digunakan pada aplikasi berdiameter lebih kecil atau bertekanan tinggi.
Berdasarkan Bahan:Siku dibuat dari berbagai bahan termasuk baja karbon, baja tahan karat, baja paduan, tembaga, Dan plastik (PVC, CPVC), dipilih berdasarkan kondisi fluida, suhu, dan tekanan.
Memahami keempat klasifikasi ini membantu para teknisi memilih jenis siku yang tepat untuk memastikan kinerja sistem perpipaan yang aman, efisien, dan tahan lama.